IPBI BERBAGI

Senin, 02 November 2020

Berdasarkan UU Nomor 32 Tahun 2004 dan PP 25 Tahun 2005, semua Warga Negara Indonesia berhak mendapatkan pendidikan dan pengajaran tanpa terkecuali, baik “yang mampu” maupun “yang kurang mampu” serta masyarakat perkotaan maupun masyarakat pedesaan (terpencil). Untuk itu, pendidikan di Indonesia terutama akses memperoleh pendidikan bagi masyarakat miskin dan terpencil menjadi suatu masalah yang memerlukan tahapan-tahapan strategis untuk menanganinya. Selain itu, diperlukannya langkah yang serius untuk mengatasi permasalahan pendidikan yang tidak merata dan perlunya bantuan dari pemerintah serta masyarakat. Namun faktanya masih ada masyarakat Indonesia sulit untuk melanjutkan pendidikan karena faktor biaya.

Dengan demikian, IPB Internasional dan Senat Mahasiswa IPB Internasional bergerak untuk membantu salah satu siswa yang bersekolah di salah satu smk, yang tidak dapat melanjutkan pendidikannya. Di masa sulit ini seorang ibu dengan tiga orang anak harus membiayai keluarganya tanpa sang suami. Hingga dihari yang tepat Bapak Sudiarta selaku Wakil Rektor III IPB Internasional bersama Senat Mahasiswa IPB Internasional berkesempatan untuk berbagi dan menginisiasi jalannya kegiatan berbagi dan peduli kepada keluarga dari Bu Eny Dwipayani, yang bertepat tinggal di Banjar Binyan, Desa Buahan, Kintamani. Beliau adalah seorang single parent dari 3 orang anak. Pekerjaan sehari-hari Ibu Eny adalah sebagai penjahit di sebuah Garment, namun di tengah kondisi Pandemi ini pendapatan Bu Eny berkurang sedangkan anak sulungnya yang bersekolah di SMK di Kota Denpasar sudah menunggak SPP selama 2 Tahun. Terima kasih kepada Senat IPBI beserta jajaran wakil rector 3 yang telah menginisiasi kegiatan ini.